Hari: 26 Januari 2023

Jakarta, 25 Januari 2023 – Kementerian Kesehatan mengumumkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) pada Rapat Kerja Nasional BKKBN, Rabu (25/1) dimana prevalensi stunting di Indonesia turun dari 24,4% di tahun 2021 menjadi 21,6% di 2022. Presiden RI Joko Widodo mengatakan dalam forum tersebut stunting bukan hanya urusan tinggi badan tetapi yang paling berbahaya adalah rendahnya …

Prevalensi Stunting di Indonesia Turun ke 21,6% dari 24,4% Selengkapnya »

Jakarta, 25 Januari 2023 – Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin, menghadiri acara puncak Hari Gizi Nasional (HGN) 2023 yang diselenggarakan di Ruang Publik Terpadu Anak (RPTRA) Kembangan Jakarta Barat, pada Rabu (25/1). Acara ini mengusung tema Protein Hewani Cegah Stunting dengan slogan “Protein Hewani Setiap Makan” dan “Isi Piringku Kaya Protein Hewani” dan selanjutnya diikuti dengan kegiatan Launching Isi Piringku …

Menteri Kesehatan RI Berkunjung ke RPTRA Kembangan Jakarta pada Hari Gizi Nasional 2023 Selengkapnya »

DPR RI menetapkan 9 Anggota Komisi Perlindugan Anak Indonesia (KPAI) yang sudah menjalani Fit and Proper Test (Uji Kelayakan dan Kepatutan). Persetujuan dilakukan dalam Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPR Puan Maharani. Dalam Rapat Paripurna Masa Persidangan II Tahun Sidang 2022-2023 digelar di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (17/11/2022). Persetujuan diawali oleh laporan Ketua …

DPR Tetapkan 9 Anggota Komisi Perlindungan Anak Indonesia Selengkapnya »

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengeluarkan sejumlah rekomendasi menyangkut pemenuhan hak dan perlindungan anak. Rekomendasi itu didasari catatan dan dinamika sepanjang tahun 2022. Pertama, KPAI merekomendasikan Pemerintah menjadikan perlindungan anak sebagai mainstream pembangunan daerah baik melalui perbaikan kualitas regulasi, kelembagaan, program dan pendanaan untuk peningkatan pengawasan, layanan, dan kualitas anak-anak Indonesia. Kedua, …

KPAI Keluarkan Sejumlah Rekomendasi Perlindungan Anak Selengkapnya »

Jakarta (22/01) – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) merespon fenomena maraknya dispensasi kawin dengan mendorong edukasi bahaya perkawinan anak digaungkan oleh pemerintah daerah hingga masyarakat. Plt. Deputi Bidang Pemenuhan Hak Anak KemenPPPA, Rini Handayani menyatakan bahwa perkawinan anak memberikan berbagai dampak negatif jangka panjang, diantaranya masalah kesehatan reproduksi perempuan, tingginya angka stunting hingga …

Cegah Perkawinan Anak, KEMENPPA Kawal Proses Dispensasi Kawin dan Dorong Edukasi Masyarakat Selengkapnya »